Ketertiban dan Kedamaian di Gereja, bermula di Rumah tangga, Ah... yg bener ?

Tetapi kenapa ada gereja yg lemah ? dari mana sumber kelemahannya ?

Adakah hubungan masa kecil anggota jemaat dengan derita yang harus ditanggung gereja ?

Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :

Mulailah Pekerjaan Kasih Karunia di Rumah — Orang tua, mulailah pekerjaan kasih karunia di gereja rumah Anda sendiri, sehingga dengan menjaga diri Anda sendiri agar anak-anak Anda akan melihat bahwa Anda bekerja sama dengan para malaikat surgawi. Pastikan Anda bertobat setiap hari. Latihlah dirimu dan anak-anakmu untuk hidup yang kekal di kerajaan Allah. Malaikat akan menjadi penolongmu yang kuat. Setan akan menggoda Anda, tetapi jangan menyerah. Jangan berbicara satu kata pun yang dapat dimanfaatkan musuh.

Jadikan kehidupan rumah tangga semirip mungkin seperti surga. Biarkan anggota keluarga tidak lupa, ketika mereka berkumpul di sekeliling altar keluarga, untuk berdoa bagi imam dlm rumah tangga dalam posisi tanggung jawabnya dalam pekerjaan Allah.

Mereka yang mengatur keluarga mereka dengan cara yang benar akan membawa pengaruh tertib dan hormat ke gereja. Mereka akan mewakili belas kasihan dan keadilan yang bergandengan tangan. Mereka akan mengungkapkan kepada anak-anak mereka karakter Kristus. Hukum kebaikan dan cinta di bibir mereka tidak akan membuat perintah mereka lemah dan tanpa otoritas ,perintah mereka tidak akan ditanggapi dengan ketidaktaatan

Teladan di rumah, jadi teladan di Gereja — Setiap keluarga adalah sebuah gereja, di mana orang tua mengetuai. Pertimbangan pertama dari orang tua haruslah bekerja untuk keselamatan anak-anak mereka. Ketika ayah dan ibu sebagai imam dan guru keluarga mengambil posisi mereka sepenuhnya di pihak Kristus, pengaruh yang baik akan diberikan di rumah. Dan pengaruh yang dikuduskan ini akan dirasakan di gereja dan akan diakui oleh setiap orang percaya.

Jika kurang kesalehan dan pengudusan di rumah, pekerjaan Allah jadi sangat terhalang. Tidak ada seorang pun yang dapat membawa ke dalam gereja suatu pengaruh yang baik yang tidak ia praktekan terlebih dahulu dalam rumah tangganya.

Perilaku di Gereja yang Benar Dipelajari terlebih dahulu di Rumah — Rumah adalah sekolah tempat semua orang belajar bagaimana mereka harus bertindak di gereja. Ketika semua anggota keluarga berperilaku sebagai anggota kerajaan, akan ada kesopanan sejati dalam kehidupan rumah tangga. Setiap anggota keluarga akan berusaha menjadikannya menyenangkan bagi setiap anggota lainnya. Malaikat-malaikat Allah, yang melayani mereka yang akan menjadi pewaris keselamatan, akan membantu Anda menjadikan keluarga Anda teladan keluarga surgawi.

Biarlah ada kedamaian di rumah, maka akan ada kedamaian di gereja. Pengalaman berharga yang dibawa ke gereja ini akan menjadi sarana untuk menciptakan kasih sayang satu sama lain. Pertengkaran akan berhenti. Kesopanan Kristen yang sejati akan terlihat di antara anggota gereja. Dunia akan belajar pengetahuan tentang mereka bahwa mereka telah bersama Yesus dan telah belajar tentang Dia. Sungguh mengesankan gereja akan memberi kesan kepada dunia jika semua anggota mau menjalani kehidupan Kristen!

Mengapa Ada Kelemahan di Gereja — Banyak orang tampaknya berpikir bahwa kemerosotan di dalam gereja, kasih duniawi yang semakin besar adalah karena kurangnya pekerjaan pastoral. Benar, gereja harus dilengkapi dengan pemandu dan pendeta yang setia. Para pelayan hendaknya bekerja dengan sungguh-sungguh bagi kaum muda yang belum menyerahkan diri mereka kepada Kristus, dan juga bagi orang lain yang, meskipun namanya ada di daftar gereja, tidak beragama dan tidak memiliki Kristus.

Tetapi para pelayan TUHAN dapat melakukan pekerjaan mereka dengan setia dan baik, itu akan sangat sedikit pengaruhnya jika orang tua mengabaikan pekerjaan mereka. Karena kurangnya kekristenan dalam kehidupan rumah tangga maka kurangnya kekuatan di dalam gereja.

Sampai orang tua mengambil tanggung jawab nmereka sebagaimana mestinya, akan sulit untuk membangkitkan remaja kepada rasa tanggung jawab tugas mereka. Jika agama berkuasa di rumah, itu akan dibawa ke gereja. Orang tua yang melakukan pekerjaan mereka untuk Tuhan adalah kekuatan untuk kebaikan. Ketika mereka menahan dan mendorong anak-anak mereka, membesarkan mereka dalam pengasuhan dan nasihat Tuhan, mereka memberkati lingkungan tempat mereka tinggal. Dan gereja diperkuat oleh pekerjaan setia mereka.

Orang tua yang lalai tidak dapat mengangkat Gereja — Jika ketidaktaatan dibiarkan dalam kehidupan rumah tangga, hati anak-anak akan dipenuhi dengan perlawanan terhadap pemerintahan Allah. Kuasa Roh Kudus tidak efektif untuk melembutkan dan menundukkan hati mereka. Jika di tahun-tahun kemudian, dalam keadaan khusus, mereka menyerah pada Injil Kristus, mereka harus berperang peperangan yang mengerikan untuk membawa kehendak yang tidak loyal tunduk kepada kehendak Allah.

Seringkali gereja harus menderita melalui anggotanya karena pendidikan yang salah diterima oleh mereka di masa kecil. Ketika anak-anak, mereka diizinkan untuk melakukan penipuan untuk mendapatkan cara mereka sendiri; dan roh yang diizinkan memberontak di rumah akan menjadi orang terakhir yang menaati persyaratan Firman Allah.

Tulisan aslinya :

Begin the Work of Grace in the Home—Parents, begin the work of grace in the church in your own home, so conducting yourselves that your children will see that you are co-operating with the heavenly angels. Be sure that you are converted every day. Train yourselves and your children for life eternal in the kingdom of God. Angels will be your strong helpers. Satan will tempt you, but do not yield. Do not speak one word of which the enemy can take an advantage. {CG 548.1}

Make the home life as nearly as possible like heaven. Let the members of the family forget not, as they gather round the family altar, to pray for the men in positions of responsibility in God’s work.1 {CG 548.3}

Those who govern their families in the right way will bring into the church an influence of order and reverence. They will represent the attributes of mercy andm justice as standing hand in hand. They will reveal to their children the character of Christ. The law of kindness and love upon their lips will not make their commands weak and without authority, and their injunctions will not be met with disobedience.2 {CG 548.4}

Model Homes Make a Model Church—Every family is a church, over which the parents preside. The first consideration of the parents should be to work for the salvation of their children. When the father and mother as priest and teacher of the family take their position fully on the side of Christ, a good influence will be exerted in the home. And this sanctified influence will be felt in the church and will be recognized by every believer. Because of the great lack of piety and sanctification in the home, the work of God is greatly hindered. No man can bring into the church an influence that he does not exert in his home life and in his business relations.3 {CG 549.1}

Proper Church Conduct Is Learned at Home—The home is a school where all may learn how they are to act in the church. When all are members of the royal family, there will be true politeness in the home life. Each member of the family will seek to make it pleasant for every other member. The angels of God, who minister to those who shall be heirs of salvation, will help you to make your family a model of the heavenly family. Let there be peace in the home, and there will be peace in the church. This precious experience brought into the church will be the means of creating a kindly affection one for another. Quarrels will cease. True Christian courtesy will be seen among church members. The world will take knowledge of them that they have been with Jesus and have learned of Him. What an impression the church would make upon the world if all the members would live Christian lives!4 {CG 549.2}

Why There Is Weakness in the Church—Many seem to think that the declension in the church, the growing love of pleasure, is due to want of pastoral work. True, the church is to be provided with faithful guides and pastors. Ministers should labor earnestly for the youth who have not given themselves to Christ, and also for others who, though their names are on the church roll, are irreligious and Christless. But ministers may do their work faithfully and well, yet it will amount to very little if parents neglect their work. It is to a lack of Christianity in the home life that the lack of power in the church is due. Until parents take up their work as they should, it will be difficult to arouse the youth to a sense of their duty. If religion reigns in the home, it will be brought into the church. The parents who do their work for God are a power for good. As they restrain and encourage their children, bringing them up in the nurture and admonition of the Lord, they bless the neighborhood in which they live. And the church is strengthened by their faithful work.5 {CG 550.1}

Neglectful Parents Cannot Uplift the Church—If disobedience is allowed in the home life, the hearts of the children will be filled with opposition to the government of God. The power of the Holy Spirit will prove ineffectual to soften and subdue their hearts. If in later years, under special circumstances, they yield to the gospel of Christ, they will have to fight terrible battles to bring the disloyal will into submission to the will of God. Often the church has to suffer through its members because of the wrong education received by them in childhood. When children, they were allowed to practice deception in order to gain their own way; and the spirit that was permitted to be rebellious in the home will be the last to render obedience to the requirements of God’s Word.6 {CG 550.2}