Kenapa bisa begitu? apa 'nih yang salah?
Pengaruh apa yang dibawa dari rumah?
Apa yang saya sebagai orang tua lakukan kepada anak2 saya, sampai mereka 'menyulitkan' banyak orang?
Terjemahan bebas roh nubuat :
Kerja Sama Tim Dimulai di Rumah — Kerjasama harus dimulai dari ayah dan ibu dalam kehidupan rumah tangga.
Dalam melatih anak-anak, mereka memiliki tanggung jawab bersama, dan harus menjadi upaya mereka yg konstan untuk bertindak bersama.
Biarkan mereka menyerahkan diri kepada Tuhan, mencari bantuan dari-Nya untuk saling mendukung.
Biarkan mereka mengajar anak-anak mereka untuk jujur kepada Tuhan, benar pada prinsip, dan dengan demikian benar untuk diri mereka sendiri dan untuk semua orang yang terhubung dengan mereka.
Dengan pelatihan seperti itu, anak-anak ketika dikirim ke sekolah tidak akan menjadi penyebab gangguan atau kecemasan.
Mereka akan menjadi dukungan bagi guru mereka dan teladan serta dorongan bagi sesama murid.
Anak-anak akan membawa ke ruang sekolah pengaruh pelatihan yang Anda berikan.
Ketika orang tua yang saleh dan guru yang saleh bekerja dalam harmoni, hati anak-anak dipersiapkan untuk menaruh minat yang mendalam pada pekerjaan TUHAN di gereja.
Rahmat yang ditumbuhkan di rumah dibawa ke dalam gereja, dan Allah dimuliakan.
Jika orang tua begitu asyik dengan bisnis dan kesenangan hidup ini sehingga mereka mengabaikan disiplin yang baik bagi anak-anak mereka, pekerjaan guru tidak hanya dibuat jadi sangat keras, tetapi sering kali membuat semuanya jadi sia-sia.
Tulisan aslinya :
Teamwork Begins in the Home—The work of co-operation should begin with the father and mother themselves, in the home life. In the training of their children they have a joint responsibility, and it should be their constant endeavor to act together. Let them yield themselves to God, seeking help from Him to sustain each other. Let them teach their children to be true to God, true to principle, and thus true to themselves and to all with whom they are connected. With such training, children when sent to school will not be a cause of disturbance or anxiety. They will be a support to their teachers and an example and encouragement to their fellow pupils.4 {CG 319.1}
The children will carry with them into the schoolroom the influence of your training. As godly parents and godly teachers work in harmony, the hearts of the children are prepared to take a deep interest in the work of God in the church. The graces cultivated in the home are carried into the church, and God is glorified.5 {CG 319.2}
If parents are so engrossed in the business and pleasures of this life that they neglect the proper discipline of their children, the work of the teacher is not only made very hard and trying, but often rendered wholly fruitless.6 {CG 319.3}
Pengaruh apa yang dibawa dari rumah?
Apa yang saya sebagai orang tua lakukan kepada anak2 saya, sampai mereka 'menyulitkan' banyak orang?
Terjemahan bebas roh nubuat :
Kerja Sama Tim Dimulai di Rumah — Kerjasama harus dimulai dari ayah dan ibu dalam kehidupan rumah tangga.
Dalam melatih anak-anak, mereka memiliki tanggung jawab bersama, dan harus menjadi upaya mereka yg konstan untuk bertindak bersama.
Biarkan mereka menyerahkan diri kepada Tuhan, mencari bantuan dari-Nya untuk saling mendukung.
Biarkan mereka mengajar anak-anak mereka untuk jujur kepada Tuhan, benar pada prinsip, dan dengan demikian benar untuk diri mereka sendiri dan untuk semua orang yang terhubung dengan mereka.
Dengan pelatihan seperti itu, anak-anak ketika dikirim ke sekolah tidak akan menjadi penyebab gangguan atau kecemasan.
Mereka akan menjadi dukungan bagi guru mereka dan teladan serta dorongan bagi sesama murid.
Anak-anak akan membawa ke ruang sekolah pengaruh pelatihan yang Anda berikan.
Ketika orang tua yang saleh dan guru yang saleh bekerja dalam harmoni, hati anak-anak dipersiapkan untuk menaruh minat yang mendalam pada pekerjaan TUHAN di gereja.
Rahmat yang ditumbuhkan di rumah dibawa ke dalam gereja, dan Allah dimuliakan.
Jika orang tua begitu asyik dengan bisnis dan kesenangan hidup ini sehingga mereka mengabaikan disiplin yang baik bagi anak-anak mereka, pekerjaan guru tidak hanya dibuat jadi sangat keras, tetapi sering kali membuat semuanya jadi sia-sia.
Tulisan aslinya :
Teamwork Begins in the Home—The work of co-operation should begin with the father and mother themselves, in the home life. In the training of their children they have a joint responsibility, and it should be their constant endeavor to act together. Let them yield themselves to God, seeking help from Him to sustain each other. Let them teach their children to be true to God, true to principle, and thus true to themselves and to all with whom they are connected. With such training, children when sent to school will not be a cause of disturbance or anxiety. They will be a support to their teachers and an example and encouragement to their fellow pupils.4 {CG 319.1}
The children will carry with them into the schoolroom the influence of your training. As godly parents and godly teachers work in harmony, the hearts of the children are prepared to take a deep interest in the work of God in the church. The graces cultivated in the home are carried into the church, and God is glorified.5 {CG 319.2}
If parents are so engrossed in the business and pleasures of this life that they neglect the proper discipline of their children, the work of the teacher is not only made very hard and trying, but often rendered wholly fruitless.6 {CG 319.3}
Comments
Post a Comment