Dicatat dari sebuah ayat kali ini,
Yeremia 17:5 (TB) Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!
Terjemahan bebas SDA Bible Commentary :
5. Terkutuklah. Menyadari bahwa banyak masalah yang dialami bangsanya disebabkan oleh aliansinya dengan Asyur dan Mesir, yang mengindikasikan pemindahan kepercayaan mereka (orang Israel) untuk keselamatan dan perdamaian dari Tuhan ke "tangan" manusia,
nabi, dengan semangat mendadak mengecam mereka yang bertanggung jawab atas kepercayaan yg menipu ini.
Jadilah manusia itu. Kata Ibrani untuk “manusia” di sini adalah geber, “seorang yang muda dan bersemangat” (lihat Mazmur 34: 8).
Percaya pada manusia. Kata Ibrani untuk "manusia" di sini adalah 'adam, "manusia [dalam arti umum]," yaitu, "seseorang," "seseorang yang berasal dari ras manusia."
Di sini "manusia" menandakan seseorang yang hanya manusia biasa dengan demikian menandakan bahwa bangsa-bangsa yang menjadi sandaran bangsa Israel adalah manusia,
memiliki kelemahan yang sama bagi semua umat manusia.
Pesan nabi memiliki arti penting bagi zaman kita.
Betapa mudahnya manusia mencari sumber bantuan dan bimbingan dari manusia
daripada mengandalkan apa yang telah dijanjikan Allah!
Tulisan aslinya :
5. Cursed. Realizing that much of the trouble experienced by his nation was caused by its alliances with Assyria and Egypt, which indicated a transference of their trust for safety and peace from the Lord to the “arm” of man, the prophet, with spirited abruptness, denounces those responsible for this deceptive confidence.
Be the man. The Hebrew word for “man” here is geber, “a young, vigorous man” (see on Ps. 34:8).
Trusteth in man. The Hebrew word for “man” here is ’adam, “man [in the generic sense],” that is, “a person,” “one belonging to the human race.” Here “man” signifies one who is merely a human being, thus aptly signifying that the nations upon whom the Israelites relied for help were after all but human, having the weaknesses common to all mankind. The prophet’s message has significance for our day. How easy it is for men to seek human sources of help and guidance rather than to rely upon what God has promised!

Comments
Post a Comment