Skip to main content

Apa ikut TUHAN di akhir zaman ini akan aman2 dan sentosa selalu, tanpa penderitaan yg menakutkan di depan?


Sudah pastikah meterai TUHAN jadi bagian saya? (sebagai tanda saya sdh sepenuhnya jadi milikNya)

Siapkah saya bergumul seperti Yakub di tepi sungai Yabok dan dimenangkanNya?

Sudahkah saya bergumul utk tetap menjaga kepatuhan & kesetiaan saya hanya kepada Yesus Kristus/ Isa Almasih?

Terjemaham bebas roh nubuat memgamarkan :

Di mata manusia akan tampak bahwa umat Allah harus segera memeteraikan kesaksian mereka dengan darah mereka, seperti yang dilakukan para martir di hadapan mereka.

Mereka sendiri mulai takut bahwa Tuhan telah membiarkan mereka jatuh ke tangan musuh mereka.

Ini adalah saat penderitaan yang menakutkan.

Siang dan malam mereka berseru kepada Tuhan untuk pembebasan ....

Seperti Yakub, semua bergumul dengan Allah.

Wajah mereka mengungkapkan perjuangan internal mereka. Namun, mereka tidak menghentikan syafaat mereka yang tulus.

Pengalaman Yakub pada malam itu tentang pergulatan dan kesengsaraan melambangkan pencobaan yang harus dilalui umat Allah sebelum kedatangan Kristus yang kedua kali.

Nabi Yeremia, dalam penglihatan suci yang memandang ke bawah hingga saat ini, berkata,

“Kami telah mendengar suara gemetar, takut, dan tidak damai… Semua wajah berubah menjadi pucat. Sayang! karena hari itu hebat, sehingga tidak ada yang seperti itu: itu bahkan masa kesusahan Yakub; tetapi dia akan diselamatkan darinya ”(Yeremia 30: 5-7)

Tulisan aslinya :

To human sight it will appear that the people of God must soon seal their testimony with their blood, as did the martyrs before them. They themselves begin to fear that the Lord has left them to fall by the hand of their enemies. It is a time of fearful agony. Day and night they cry unto God for deliverance.... Like Jacob, all are wrestling with God. Their countenances express their internal struggle. Paleness sits upon every face. Yet they cease not their earnest intercession.—The Great Controversy, 630 (1911). LDE 262.1

Jacob's experience during that night of wrestling and anguish represents the trial through which the people of God must pass just before Christ's second coming. The prophet Jeremiah, in holy vision looking down to this time, said, “We have heard a voice of trembling, of fear, and not of peace.... All faces are turned into paleness. Alas! for that day is great, so that none is like it: it is even the time of Jacob's trouble; but he shall be saved out of it” (Jeremiah 30:5-7).—Patriarchs and Prophets, 201 (1890). LDE 262.2
Attachments area

Comments

Popular posts from this blog

Jangan 'gagal fokus' dlm beragama

Itu bukan jaminan keselamatan hanya sekadar bersabat, hanya sekadar bawa persembahan & perpuluhan, hanya sekadar berda'wah, hanya sekadar tercatat keanggotaan di denominasi gereja advent ? Kita tidak diselamatkan karena sekte yg kita anut; tidak ada denominasi gereja yang memiliki kemampuan membawa kita jadi layak di hadapan Allah. Kita secara pribadi diselamatkan sebagai orang yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus. Dan “karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; dan itu bukan dari dirimu sendiri; itu adalah karunia Tuhan. " Kita mungkin tercatat namanya di buku yang paling rohani di gereja, namun kita mungkin bukan milik Kristus, nama kita mungkin tidak tertulis dalam buku kehidupan Anak Domba. Kristus berkata, "Akulah jalan, kebenaran, dan hidup: tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, tetapi melalui Aku." Jika kita dapat mencapai surga melalui jasa dan upaya kita sendiri, Kristus tidak perlu datang ke dunia, untuk menanggung penderitaan, celaan ...

Apa TUHAN memaklumi/ toleran atas dosa yg saya perbuat?

Apa saya rasa biasa2 saja, maklum dan toleran dengan dosa yg saya buat? ( 'kan besok tinggal minta ampun, selesai deh.. urusannya ) Sesederhana itukah penyelesaian masalah dosa? Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan : Tuhan tidak mengirim pembawa pesanNya untuk menyanjung orang berdosa. Dia tidak memberikan pesan damai untuk menidurkan mereka yang tidak menjaga diri dari dosa. Dia meletakkan beban berat pada hati nurani si pelanggar, dan memanah jiwa mereka dengan panah-panah keyakinan. Malaikat yang melayani menyajikan kepadanya rasa takut akan penghakiman Allah untuk memperdalam rasa membutuhkan, dan mendorong seruan, “Apa yang harus saya lakukan untuk diselamatkan?” Kemudian Tangan yang telah merendahkan diri dalam debu, mengangkat orang yang menyesal. Suara yang telah menegur dosa, dan membuat malu kesombongan dan ambisi, bertanya dengan simpati lembut, "Apa yang akan Kulakukan kepadamu?" Tulisan aslinya : God does not send messengers to f...

Saya dimampukanNya utk melepaskan segalanya bagiNya hanya dan hanya jika roh Yesus Kristus yg kudus tinggal & memerintah dlm hati dan hidup saya, setiap hari setiap saat

Hanya apabila Yesus Kristus tinggal berdiam dalam hati & hidup saya, setiap hari setiap saat, melalui roh Yesus Kristus yg kudus saya dimampukanNya membuang ilah mamon ketamakan dan ingin kekayaan serta ilah kemuliaan duniawi yg semuanya ini adalah idola mayoritas manusia duniawi Sudahkah saya makin kontras dengan dunia? atau saya makin 'compatible' dengannya? Masihkah ritual keagamaan saya hanyalah jadi bahan ejekan Setan kepada Yesus Kristus? "...Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus" Roma 8:9 saya tidak mampu hidup tanpa kehadiran Kristus dalam hati & hidup saya; karena kesempurnaan tabiat saya datang hanya melalui karunia kebenaran Kristus saja, 'gak ada yg lain, Melalui kasih karunia Yesus Kristus yakni roh Kristus, saya 'on going process' hidup kudus & suci melalui mengikis roh hanya untuk 'saya & keluarga saya' saja, serta bertarak & menyangkal diri, 'tools' dahsyat eliminasi cinta d...