Roh mana yang menuntun hidup saya ?
Adakah saya berbuah ? buahnya manis atau masam ?
Mengikuti ajaran kebenaran Alkitab atau tradisi manusia ?
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
William Miller tidak bersimpati dengan pengaruh-pengaruh yang fanatik. Dia menyatakan, bersama Martin Luther, bahwa setiap roh harus diuji oleh firman Allah. “Iblis,” kata Miller, “memiliki kuasa besar atas pikiran beberapa orang di masa kini. Dan bagaimana kita bisa tahu mereka dari roh yg mana?
Alkitab menjawab: 'Dari buahnya kamu akan mengenal mereka'... Ada banyak roh yang pergi ke dunia; dan kita diperintahkan menguji roh2 tsb.
Roh yang tidak menyebabkan kita hidup bijaksana, benar, dan saleh, bukanlah Roh Kristus. Saya semakin yakin Setan memiliki banyak hal yang dilakukan dalam gerakan-gerakan liar ini ....
Banyak di antara kita yang pura-pura dikuduskan namun mengikuti tradisi manusia dan tampaknya sama-sama tidak mengetahui kebenaran seperti orang lain yang tidak mengetahui hal itu.
catatan: William Miller dan Martin Luther, tokoh-tokoh reformator yang menekankan pentingnya kembali kepada kebenaran Alkitab, gantinya mengikuti ajaran2 tradisi manusia.
Tulisan aslinya :
William Miller had no sympathy with those influences that led to fanaticism. He declared, with Luther, that every spirit should be tested by the word of God. “The devil,” said Miller, “has great power over the minds of some at the present day. And how shall we know what manner of spirit they are of? The Bible answers: ‘By their fruits ye shall know them.’... There are many spirits gone out into the world; and we are commanded to try the spirits. The spirit that does not cause us to live soberly, righteously, and godly, in this present world, is not the Spirit of Christ. I am more and more convinced that Satan has much to do in these wild movements.... Many among us who pretend to be wholly sanctified, are following the traditions of men, and apparently are as ignorant of truth as others who make no such pretensions.”{GC 396.2}

Comments
Post a Comment