Sdr/i, penglihatan apa yang ditunjukkan TUHAN kepada hambaNYA terkait keadaan gereja dan orang2 yang ada di dalamnya ? suatu petunjuk yang baik atau buruk ? apakah kutukan Kristus terhadap pohon ara yang tidak ada buahnya mencerminkan keadaan yang sedang terjadi sekarang ini ?
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
Kepada saya ditunjukkan gereja-gereja di berbagai negara yang mengaku mematuhi perintah-perintah Allah, dan yang sedang menantikan kedatangan Kristus yang kedua. Ada sejumlah ketidakpedulian, kebanggaan, cinta dunia yang mengkhawatirkan, dan formalitas dingin yang ada di antara mereka.
Orang-orang yang menyerupai Israel kuno, sejauh keinginan kesalehan yang bersangkutan. Mereka membuat klaim yang tinggi terhadap kesalehan, tetapi miskin akan pengendaliani diri. Nafsu makan dan gairah yang dimanjakan; diri yang dibuat menonjol. Banyak yang sewenang-wenang, diktator, sombong, membanggakan diri.
Beberapa dari orang-orang ini adalah pelayan-pelayan Tuhan, yang menangani hal-hal kudus.
Kecuali mereka bertobat, terang yang mereka pegang akan dipindahkan. Kutukan Juruselamat pada pohon ara yang tidak berbuah adalah sebuah khotbah bagi mereka orang2 formalis, orang2 munafik yang berdiri dengan daun kesombongan, tetapi tidak menghasilkan buah.
Suatu teguran keras bagi mereka yang sepertinya memiliki kesalehan, namun kehidupannya tidak mencerminkan hidup orang Kristen....
Tulisan aslinya :
I was shown the churches in different States that profess to be keeping the commandments of God, and looking for the second coming of Christ. There is an alarming amount of indifference, pride, love of the world, and cold formality existing among them.
And these are the people who are fast coming to resemble ancient Israel, so far as the want of piety is concerned. Many make high claims to godliness, and yet are destitute of self-control. Appetite and passion bear sway; self is made prominent. Many are arbitrary, dictatorial, overbearing, boastful, proud, and unconsecrated.
Yet some of these persons are ministers, handling sacred truths. Unless they repent, their candlestick will be removed out of its place. The Saviour’s curse pronounced upon the fruitless fig-tree is a sermon to all formalists and boasting hypocrites who stand forth to the world in pretentious leaves, but are devoid of fruit.
What a rebuke to those who have a form of godliness, while in their unchristian lives they deny the power thereof! ... — Testimonies for the Church 4:403. {GW92 22.2}
Comments
Post a Comment