Candu cinta diri, kesombongan, merasa diri cukup menyuburkan rasa diri benar yang rawan kehilangan Kristus, benarkah ?
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
Cinta diri, kesombongan dan merasa diri cukup menjadi dasar godaan dan ketidakharmonisan terbesar yang pernah ada di dunia keagamaan.
Berkali-kali malaikat berkata kepada saya (EG White), “Jadilah satu, jadilah satu dalam pikiran, dalam penilaian”. Kristus adalah Pemimpin, kita adalah bersaudara; ikuti Dia. Berjalanlah dalam terang sebagaimana Dia adalah terang.
Mereka yang melangkah bersama Kristus tidak akan berjalan dalam kegelapan, tetapi mereka yang memisahkan diri dalam ketidakkudusan, tidak dapat memiliki hadirat dan berkat Allah dalam pekerjaannya ....
Para pekerja dapat dengan mudah menempatkan dirinya di mana cinta ,kekuatan ilahi dan kebijaksanaan tidak dapat menjangkau mereka, di mana mereka tidak dapat memperoleh bantuan nasihat, dalam kesulitan dan cobaan, karena mereka tidak memahami dan menghargai kekayaan surga.
Mereka cenderung memuliakan diri, berpikir dengan pertimbangan sendiri dan menjadi terbiasa dalam pembenaran diri.
Tulisan aslinya :
Love of self, pride and self-sufficiency lie at the foundation of the greatest trials and discords that have ever existed in the religious world.
Again and again the angel has said to me, “Press together, press together, be of one mind, of one judgment.” Christ is the Leader, and you are brethren; follow Him. Walk in the light as He is in the light.
Those who walk in the footsteps of Christ shall not walk in darkness, but those who draw apart in unsanctified independence cannot have God’s presence and blessing in the work .... {ChL 11.4}
Workers can easily place themselves where divine love and power and wisdom cannot reach them, where they cannot have help in counsel, in difficulties and trials, because they would not understand and rightly appropriate heaven’s rich treasure.
They would glorify themselves, and think their own ways perfect, and become established in self-righteousness.—Letter 4, 1890 (March 9, 1890 to Brethren in Africa). {ChL 11.5}
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
Cinta diri, kesombongan dan merasa diri cukup menjadi dasar godaan dan ketidakharmonisan terbesar yang pernah ada di dunia keagamaan.
Berkali-kali malaikat berkata kepada saya (EG White), “Jadilah satu, jadilah satu dalam pikiran, dalam penilaian”. Kristus adalah Pemimpin, kita adalah bersaudara; ikuti Dia. Berjalanlah dalam terang sebagaimana Dia adalah terang.
Mereka yang melangkah bersama Kristus tidak akan berjalan dalam kegelapan, tetapi mereka yang memisahkan diri dalam ketidakkudusan, tidak dapat memiliki hadirat dan berkat Allah dalam pekerjaannya ....
Para pekerja dapat dengan mudah menempatkan dirinya di mana cinta ,kekuatan ilahi dan kebijaksanaan tidak dapat menjangkau mereka, di mana mereka tidak dapat memperoleh bantuan nasihat, dalam kesulitan dan cobaan, karena mereka tidak memahami dan menghargai kekayaan surga.
Mereka cenderung memuliakan diri, berpikir dengan pertimbangan sendiri dan menjadi terbiasa dalam pembenaran diri.
Tulisan aslinya :
Love of self, pride and self-sufficiency lie at the foundation of the greatest trials and discords that have ever existed in the religious world.
Again and again the angel has said to me, “Press together, press together, be of one mind, of one judgment.” Christ is the Leader, and you are brethren; follow Him. Walk in the light as He is in the light.
Those who walk in the footsteps of Christ shall not walk in darkness, but those who draw apart in unsanctified independence cannot have God’s presence and blessing in the work .... {ChL 11.4}
Workers can easily place themselves where divine love and power and wisdom cannot reach them, where they cannot have help in counsel, in difficulties and trials, because they would not understand and rightly appropriate heaven’s rich treasure.
They would glorify themselves, and think their own ways perfect, and become established in self-righteousness.—Letter 4, 1890 (March 9, 1890 to Brethren in Africa). {ChL 11.5}
Comments
Post a Comment